TenggaraNews.com, KENDARI – Tim pemenangan bakal pasangan calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra, Rusda Mahmud-Sjafei Kahar resmi terbentuk, Jumat 19 Januari 2018. Tim tersebut dilantik langsung oleh Rusda Mahmud, dan turut dihadiri Sjafei Kahar, sejumlah pengurus partai pendukung serta pengusung dan relawan.
Dalam sambutannya, Rusda Mahmud menitipkan pesan kepada tim yang baru saja dikukuhkannya, agar benar-benar melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Jangan ada yang merasa paling hebat, dan diskusi diperlukan untuk mengatasi sejumlah persoalan yang bisa menyebabkan perpecahan di internal.
“Jangan ada yang merasa paling hebat. Kalau ada persoalan harus didiskusikan,” ujar Ketua DPD Projo Sultra ini.

Lebih lanjut, Rusda menjelaskan, bahwa dirinya bersama Sjafei Kahar maju dengan komitmen untuk memenangkan pertarungan politik ini, sehingga niatannya untuk membangun Sultra ke arah yang lebih baik, sudah terpatri dalam sanubari dan diimplementasikan melalui program kerja atau visi-misi.
“Saya ini mantan Bupati Kolut dua periode, sedangkan Pak Sjafei juga mantan Bupati Buton dua periode. Jadi, kinerja kami berdua sudah terbukti. Pembangunan di Kolut bisa jadi referensi masyarakat untuk menentukan pilihan,” jelasnya.
Sebelum menentukan pilihan, kata dia, perlu melihat rekam jejak dalam memimpin daerah. Sejauh mana figur itu bisa memimpin daerah menuju ke arah yang lebih baik.
“Saya membangun Kolut dengan perencanaan yang matang. Begitu pula untuk Sultra, harus ada perencaan yang tepat, karena pembangunan itu membutuhkan sebuah perencanaan hebat. Jangan ada istilah tiba masa tiba akal,” tegasnya.
Ditempat yang sama, Balon Wakil Gubernur Sultra, Sjafei Kahar mengatakan, kunci keberhasilan manusia itu terdiri atas tiga hal, yakni doa, silaturahim dan kerja keras.
“Jika ketiga hal ini dilaksanakan, maka bisa dipastikan apa yang menjadi cita-cita bersama akan bisa tercapai,” kata mantan Bupati Buton ini.
Laporan: Ikas Cunge