TenggaraNews.com, KENDARI – Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) di bawah kepemimpinan Anton Timbang (AT) baru saja dilantik, saat ini sudah tancap gas untuk berperan aktif dalam menggerakkan roda perekonomian daerah.
Tantangan menggerakkan perekonomian daerah, tidak membuat pengurus Kadin Sultra yang baru dilantik mengabaikan faktor-faktor lain yang dianggap penting, seperti pemberdayaan perempuan.
Tidak tanggung-tanggung, dalam struktur kepengurusan Kadin Sultra saat ini, masalah pemberdayaan perempuan ditangani langsung ditingkat Wakil Ketua Umum (WKU). Posisi strategis ini dimandatkan kepada Hj.Trinop Tijasari Sahido.
Trinop atau biasa disapa Lili, bukanlah nama baru di kalangan aktifis perempuan di Sultra. Berbekal pengalaman di berbagai organisasi, salah satu ujung tombak Kadin Sultra ini sudah memiliki sejumlah gagasan untuk turut memberdayakan perempuan dari berbagai bidang.
“Kami tidak semata-mata melihat pemberdayaan perempuan ini dari perspektif ekonomi, karena banyak hal terkait perempuan yang harus diperhatikan untuk pada akhirnya perempuan-perempuan Sultra bisa berkontribusi positif bagi pembangunan daerah,” jelas mantan manager di Harian Kendari Pos saat ditemui, Kamis 1 April 2021.
Lili menyatakan pihaknya sudah mendapat respon langsung dari masyarakat atas bidang yang dipimpinnya.
“Saya pribadi sebenarnya tidak menyangka, ada sejumlah kontak telepon langsung yang meminta bantuan. Insya Allah kami akan segera meresponnya dengan tim yang sedang kami siapkan saat ini,” terangnya optimis.
Menjawab pertanyaan tentang konsep yang akan dikembangkan dalam memberikan dukungan terhadap upaya pemberdayaan perempuan, Trinop mengilustrasikan idenya untuk membangun konsep Clearing House.
Dalam prakteknya, konsep ini akan dijalankan untuk mengakomodir setiap permasalahan yang muncul dengan penanganan professional, misalnya masalah konseling rumah tangga, konsultasi hukum dan termasuk program-program kegiatan untuk meningkatkan kapasitas perempuan.
“Kadin di bawah kepemimpinan Bapak Anton Timbang, saya bersama pengurus lainnya akan menjalankan roda organisasi dengan baik, terutama menyangkut pemberdayaan perempuan dalam arti luas,” tutup Trinop.
Laporan : Rustam