TenggaraNews.com, KENDARI – Rencana SMP Negeri 9 Kendari melaksanakan pembelajaran tatap muka 100 persen, kemungkinan besar belum bisa dilaksanakan pekan depan.
Padahal SMP favorit ini akan melakukan pembelajaran tatap muka dari kelas 7 sampai kelas 9 pada Senin, 10 Januari 2022.
Ini karena masih ada 7 ruangan kelas belajar (RKB) dan 1 ruangan laboratorium IPA, kondisinya masih sangat kotor.
Pecahan kaca, patahan batu merah dan campuran semen dan sampah lainnya masih ada yang berserakan di lantai.
Masih berantakannya 7 RKB dan ruangan laboratorium IPA, karena pihak kontraktor belum menyelesaikan semua pekerjaan sampai pada tahap pembersihan.
“Ini yang menjadi kendala kami sekarang, masih ada sisa-sisa pekerjaan kontraktor yang belum diselesaikan. Kalau siswa yang ditugaskan membersihkan, sangat riskan karena ada pecahan kaca dan debu campuran,” kata Milwan S.Pd, M.Pd Kepala SMP Negeri 9 Kendari kepada wartawan pada Kamis, 6 Januari 2021.
Masalah ini sudah dikomunikasikan ke konsultan proyek, namun jawaban yang diperoleh bahwa semuanya dikembalikan ke kontraktor pelaksana.
“Tentu kami berharap agar pekerjaan segera diselesaikan, sehingga anak-anak kami bisa belajar secara tatap muka Minggu depan,” harap Milwan yang telah beberapa kali mendapat penghargaan tingkat nasional.
Laporan : Rustam