TenggaraNews.com, MUNA – Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Tenggara (Sultra) tinggal menghitung hari, berbagai persiapan telah dimatangkan untuk menghadapinya. Polres Muna sebagai bagian dalam unsur keamanan di Pilgub 2018 juga telah menyiapakan personil dan sistem pengamanan.
Posisi Polres Muna sebagai pengaman Tempat Pemungutan slSuara (TPS) maupun tugas lainnya menjadi sangat penting dalam mewujudkan Pilgub yang kondusif, tertib dan berjalan baik sesuai dengan harapan masyarakat.
Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga mengatakan, sebanyak 685 personil telah disiapkan dan akan diturunkan untuk mengamankan penyelenggaraan Pilgub di Bumi Sowite tersebut. Ratusan personil ini merupakan gabungan dari Polda Sultra, Polres Buton Utara maupun Muna Barat di Bawah Kendali Operasi (BKO) untuk pengamanan Pilgub di Sultra.
“Kemudian mereka akan di tempatkan di PPK, KPUD dan TPS yang keseluruhannya berjumlah 586 TPS yang ada di seluruh kabupaten Muna,” ujar Kapolres Muna, Senin 25 Juni 2018.
Selain kesiapan personil, AKBP Agung Ramos juga menegaskan soak netralitas aparat Polri. Olehnya itu, orang nomor satu di jajaran Polres Muna ini mengimbau, agar tak ada oknum anggotanya yang berpihak kepada salah satu Calon Gubernur Sultra.
“Netralitas akan menjadi harga mati bagi aparat kepolisian dalam perhelatan demokrasi lima tahunan tersebut,” tegasnya.
Disamping itu, TNI dan Linmas juga akan dilibatkan pada setiap TPS, harapannya agar setiap permasalahan di lapangan dapat segera dilakukan langkah-langkah antisipasi, dan bisa memberikan arahan pasti kepada seluruh anggota yang bertugas.
Laporan: Phoyo
Editor: Ikas Cunge