TenggaraNews.com, MUNA – Sebanyak 17 kabupaten/kota di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra) dan perwakilan Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan ramaikan ivent olahraga One Day Explore Wuna Wite Bharakati, yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Bayangkara ke-73, Sabtu 22 Juni 2019.
Sekitar 367 peserta tersebut akan menempuh rute perjalanan kurang lebih 80 KM, seperti yang telah ditentukan oleh panitia, dan mengambil start di halaman Polres Muna kemudian Finish di Lapangan SP 1 Kambara, Muna Barat (Mubar).
Dalam sambutannya, Kapolres Muna AKBP, Agung Ramos Paretongan Sinaga mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan ajang silaturahim bagi semua peserta trail adventure di seluruh nusantara.
“Tentu kami harapkan para peserta bisa mengexplore semua spot dan tantangan- tantangan di wilayah Muna dan Mubar, kemudian dapat mempromosikan titik- titik keindahan pariwisata saat menjelajahi keindahan bumi Sowite dan bumi Laworo,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Ketua komunitas Wuna Trail Adventure (WTA), Hamka yang juga Kapolsek Katobu Kabupaten Muna menjelaskan, bahwa peserta yang mengikuti ivent trail adventure akan mendapatkan hadiah utama berupa 4 unit sepeda motor beserta puluhan hadiah hiburan lainnya yang telah disiapkan. Dengan kategori dapat melewati 4 pos tantangan bagi para raider, dan pos tersebut berada di area hutan Muna menuju Muna Barat sampai finish.
“Jadi, dari peserta yang teregister mengikuti kegiatan ini akan mendapatkan hadiah, namun terlebih dahulu harus melewati pos-pos extrem yang sudah kami siapkan tentu ini sangat menarik untuk dilakukan bagi para raider,” ujar Hamka.
Lebih lanjut, dia mengatakan, ivent Part I yang baru dilaksanakan di Kota Raha tersebut, semoga menjadi sebuah ajang silaturahmi bagi seluruh raider trail yang ada di Sultra ataupun seluruh raider nusantara.
“Alhamdulillah, semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan, dan ini akan terus berlanjut kedepannya. Setelah finish, nantinya akan dilangsungkan dengan kegiatan ramah tamah di Kabupaten Muna Barat,” tutupnya.
Laporan: Phoyo
Editor: Ikas