TenggaraNews.com, KENDARI – Tuntutan perawat honorer terkait kejelasan status mereka, serta penerapan upah layak, diapresiasi Wali Kota Kendari, Adriatma Dwi Putra (ADP).
Kendati demikian, kata ADP, pihaknya terlebih dahulu harus merasionalisasikannya. Sehingga bisa disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada, dan tingkat kebutuhan tenaga medis tersebut.
“Soal perawat, nanti kita rasionalisasi semua,” singkatnya.
Menurut ADP, kesejahteraan para perawat memang perlu diperhatikan, namun hal itu juga harus barengi dengan kinerja yang profesional.
“Kesejahteraan mereka juga perlu diperhatikan, tapi mereka juga harus rajin,” jelasnya.
Laporan: Ikas Cunge