TNC, KENDARI – Ketua KPUD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Hidayatullah menungkapkan, bahwa penyelenggaraan setiap pesta demokrasi bukanlah perkara mudah bagi pihaknya sebagai penyelenggara. Pasalnya, dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berintegritas, agar bisa melewati berbagai godaan di tengah banyaknya intervensi dari berbagai pihak.
Ditambahkan Hidayatullah, khususnya untuk di tiga daerah yakni Kota Baubau, Kabupaten Konawe dan Kolaka bobot tanggung jawab para penyelenggara lebih berat dibandingkan daerah-daerah lainnya.
Sebab, kata dia, selain bertanggungjawab untuk menyukseskan Pilgub pada 2018 mendatang, Pilpres dan Pilcaleg pada 2019 mendatang, para penyelenggara di tiga daerah juga memiliki tugas untuk melaksanakan Pilbup/Pilwali di daerah masing-masing.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Bang Dayat ini mengapresiasi kepada para penyelenggara, yang bisa melewati semua tahapan dan sukses menyelenggarakan Pilkada serentak pada tahun 2015 lalu dan 2017 ini, ditengah banyaknya godaan dan intervensi.
Kendati demikian, Hidayatullah tak memungkiri masih adanya oknum penyelenggara yang terlibat terhadap hal-hal yang menyalahi aturan.
“Memang masih ada satu atau dua oknum penyelenggara, yang terlibat terhadap hal-hal yang menyalahi aturan,” ungkap Bang Dayat, Minggu (3/9/2017).
Olehnya itu, pihakya terus berupaya untuk SDM berintegritas untuk menyukseskan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra 2018 mendatang.
Laporan: Ikas
