TenggaraNews.com, KENDARI – Anggota Komisi V DPR RI, Ridwan Bae terus memperjuangkan aspirasi masyarakat bumi anoa yang diwakilinya. Upaya tersebut dilakukan dengan mengusulkan pembangunan peningkatan infrastruktur melalui rapat kerja bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), di ruang rapat Komisi V, Kamis 6 September 2018.
“Rapat kerja masih berlangsung saat ini bersama dengan Bapak Basuki Hadimuljono, Manteri PUPR. Banyak program usulan yang dimasukkan sesuai aspirasi masyarakat Sultra,” kata Ridwan Bae melalui Whatsapp, sekira pukul 17.10 Wita.
Lebih lanjut, Ketua DPD Partai Golkar Sultra ini menjelaskan, program pembangunan yang diusulkan antara lain, peningkatan status jalan provinsi atau jalan kabupaten menjadi jalan nasional. Lalu, bendungan Ameroro di Kabupaten Konawe.
Untuk pembangunan Bendungan Ameroro tersebut, anggaran yang diusulkan melalui pos APBN 2019 mencapai Rp 2,5 triliun.
“Banyak program lain yang diusulkan untuk seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Sultra. Nanti saya akan sampaikan ke publik secara rinci melalui pemerintah daerah, bahwa aspirasi masyarakat Sultra saya sampaikan dan perjuangkan di pemerintah pusat, ” jelas mantan Bupati Muna ini
Khusus untuk Kota Kendari, Ketua DPD I Partai Golkar Sultra ini memperjuangkan program penanggulangan banjir di Sungai Wanggu. Di mana setiap musim hujan, warga yang tinggal di bantaran Sungai Wanggu, Kecamatan Baruga terkena dampak. Nilai anggaran yang diusulkan melalui APBN sebesar Rp100 miliar.
Sehari sebelumnya, Rabu 5 September 2018, Ridwan Bae bersama Bupati Wakatobi, Arhawi melakukan rapat bersama Menteri Perhunungan RI dan Sekretaris Jendral Kementerian serta staf di Kantor Kementerian Perhubungan. Rapat tersebut membahas dan memperjuangkan pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Wakatobi sebagai destinasi wisata di Indonesia.
“Rapat di Kementerian Perhubungan berlangsung kemarin di Jakarta, sekitar jam 10 sampai sore. Saya sebagai wakil rakyat Sultra bersama Pemerintah Daerah Wakatobi memperjuangkan peningkatan infrastruktur di wilayah pulau-pulau Wakatobi, ” ujar Ridwan.
Laporan: Ikas Cunge