TenggaraNews.com,MUNA–PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Bau-Bau mengadakan pendampingan dan pelatihan program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) kepada nasabahnya di gedung Aula Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Raha, Jumat 18 Februari 2022
Kegiatan yang diikuti ratusan nasabah perempuan itu mengusung tema, Literasi Keuangan untuk Perempuan Ultra Mikro (UMi), hal itu dilakukan untuk memberikan pendampingan usaha mikro kecil dan menengah agar mendapatkan pengetahuan baru sehingga menambah wawasan dan mendorong usaha agar cepat berkembang.
Koordinator Rumah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kabupaten Muna, Siti Musdalifa mengatakan, sejak Desember 2021, holding BUMN UMi telah resmi terbentuk dengan telah dilakukan pengalihan saham (inbreng) seri B milik pemerintah di PT PNM dan PT Pegadaian kepada PT BRI.
“Untuk seluruh saham Seri B milik pemerintah dalam Pegadaian dan PNM sudah dialihkan kepada BRI. PNM ini memiliki kantor cabang di Kota Bau-Bau untuk di kota Raha ini ada UlaMM dan Mekaar,”ungkapnya
Dimana kata dia, UlaMM masuk dalam kategori mikro sementara Mekaar adalah kategori untuk para pemula yang mekanismenya, membantu kaum perempuan dalam membuka usaha yang dimulai dari nol.
“Bantuannya tanpa syarat yang namanya UMi dengan plafon pinjaman Rp 2 juta bisa perorangan maupun kelompok, dibayar setiap minggunya sebesar Rp 75 ribu. Selain itu, para nasabah di mudahkan dalam peminjaman uang dengan hanya menyetor KTP dan NPWP jika ada, dan itu tanpa agunan”jelasnya
Lanjutnya, saat ini nasabah UMi di Kota Raha telah mencapai kurang lebih 15 ribu orang, dimana kedepan BUMN kota Raha dan PNM Cabang Bau-Bau akan membuat gebrakan baru dengan menyisir kaum millenial.
Sementara itu Wakil Kepala Cabang BRI Raha Taufik mengatakan, bahwa BRI telah berkolaborasi dengan Pegadaian dan PNM untuk meningkatkan usaha dari mikro kemudian menjadi makro.
“Jadi ada sinergitas dengan Pegadaian, PNM dan BRI dalam satu group untuk meningkatkan usaha-usaha kecil yang ada di Muna ini,”tutupnya
Penulis : Phoyo