TNC, KENDARI – Dari 8979 peserta yang mendaftarkan diri sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tingkat SMA, di lingkup Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Provinsi Sulawesi Tenggara, hanya 8700 peserta saja yang mengikuti tes Seleksi Kemampuan Dasar berbasis komputer (SKD CAT).
Ketua Panitia seleksi penerimaan CPNS Kanwil Kemenkumham Sultra, Abd. Rahman mengatakan, dari ribuan peserta tersebut hanya 367 peserta yang dinyatakan memenuhi syarat.
“Jadi dari 8979 peserta tes SMA, yang mengikuti 8700 peserta dan 279 peserta yang tidak ikut. Dan yang memenuhi syarat 367 peserta, terdiri dari 232 pria dan 135 wanita,” beber Abd. Rahman saat ditemui di kantornya, Senin 2 Oktober 2017.
Berdasarkan ketentuan, kata Rahman, Sultra diberi target sebanyak tiga kali lipat dari kuota yang ada.
“Jadi kalau untuk pria, kita ditargetkan 152 kali 3 berarti 456 orang, tapi yang dicapai hanya 232. Sedangkan untuk wanita, sebanyak 63 di kali 3 berarti kan ditargetkan 189 orang, tapi yang kami capai hanya 135 peserta saja. Jadi total yang akan lanjut pada tes selanjutnya di Sultra ini, hanya 367 dari 645 kuota yang diberikan,” jelas pria berdarah Bugis ini.
Lebih lanjut, Rahman mengungkapkan, pihaknya masih menunggu hasil tes yang dijadwalkan sampai tanggal 4 Oktober mendatang, untuk mengetahui seperti apa keputusan dari BKN pusat, karena hal ini merupakan kewenangan BKN.
“BKN akan memilih kalau ada daerah- daerah lain yang kelebihan dan pesertanya berminat, kemungkinannya ada tambahan dan bisa memenuhi target tiga kali lipat. Namun jika daerah lain atau daerah kita tidak diminati oleh daerah yang kelebihan kuotanya, maka otomatis jumlah inilah yang akan mengikuti tes selanjutnya,” ujngkapnya.
“Jadi kita tidak tutup peluangnya, kita siap menerima sesuai ketentuan. Seluruh daerah akan melaporkan data yang dicapai dan itu akan ada laporan dari BKN pusat, Sekjen punya laporan, panitia daerah pun juga sama akan melaporkan, nanti dilihat. Dan saya yakin sinkron data, baik data dari BKN pusat, Sekjen maupun panitia daerah,” tambahnya.
Jadwal pelaksanaan tes selanjutnya tetap mengacu pada jadwal semula, tidak akan berubah.Untuk diketahui, pada pelaksanaan tes kesemaptaan nanti, pihaknya bekerja sama dengan Brimobda Sultra untuk melakukan seleksi.
Laporan: Muhamad Isran
Editor: Ikas Cunge
