TenggaraNews.com, MUNA – Sebanyak 520 orang pramuka penggalang mengikuti Jambore Daerah (Jamda) 2022 Sulawesi Tenggara yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Warangga, Kabupaten Muna.
Sementara untuk Pimpinan Kontingen Cabang (Pinkoncab) yang berasal dari 15 kabupaten kota berjumlah 47 orang, Pembina Pendamping (Bindamping) 67 orang sehingga total personil kontingen cabang berjumlah 634 orang.
“17 Kabupaten kota di Sultra seharusnya berpartisipasi dalam Jamda ini, akan tetapi ada kwartir cabang yang belum sempat bersama-sama yakni dari Buton dan Wakatobi,”jelas ketua panita penyelenggara, Dra. Yoo Ekayana Kansil, Minggu 19 Juni 2022
Peserta Jamda selama seminggu kedepan akan mengikuti kegiatan yang dilaksanakan dalam areal perkemahan maupun diluar areal perkemahan .
Kegiatannya diarahkan pada aspek spiritual, sosial, intelektual dan fisik yang bersifat edukatif, kreatif, rekreatif, produktif, inovatif dan kompetitif.
Adapun kegiatan Jamda dibagi dalam empat jenis yakni kegiatan umum, kegiatan persaudaraan, kegiatan pilihan (Zonasi) dan kegiatan orang dewasa yang diperuntukkan untuk pembina pendamping yang meliputi lokakarya dan gelang ajar.
“Kalian harus menjadi anak yang merdeka dalam berpikir dan bertindak,”ujarnya

Sementara itu Wakil Bupati Muna, Drs. H Bahrun Labuta dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Bupati LM Rusman belum sempat hadir dalam Jamda 2022, disebabkan orang nomor satu di Bumi Sowite itu masih berada diluar daerah karena mengikuti agenda penting.
Bahrun pun mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sultra, Ali Mazi beserta seluruh pengurus Kwarcab sehingga di Kabupaten Muna terpilih sebagai tempat pelaksanaannya Jamda Sultra tahun 2022.
“Semoga kegiatan ini bermanfaat dan mampu meningkatkan motivasi bagi pemerintah dan masyarakat untuk membangun Kabupaten Muna,”Pungkasnya.
Adapun dalam pembukaan Jambore Daerah 2022 Sultra, dihadiri oleh beberapa Kepala Daerah beserta wakilnya, sementara Gubernur Sultra, Ali Mazi selaku ketua Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka tidak sempat hadir dan hanya mengutus staf ahli gubernur Sultra, Harmin Rimba.
Laporan : Phoyo