TenggaraNews.com, KUPANG – Pasca ditinggal sang suami, yang meninggal dunia usai salat subuh, istri Brigadir Polisi (Brigpol) Furkan yang wafat pada Rabu 24 Januari 2018 pagi menuliskan curahannya melalui akun sosial media (Sosmed) miliknya.
Istri almarhum, Rina Desiana melalui akun Instagramnya, @riendess, mencurahkan isi hatinya pasca-ditinggal sang suami. Dalam curhatannya, Rina mengaku masih mengingat pesan mendiang suaminya sebelum ajal menjemput.
Part 1 Kekasih Hati “Humairoh,,, istrikuuu” Kini tidak ada lagi suara yg memanggilku seperti itu lagi,,, Dia, imamku, suamiku,,, Tdk butuh wkt yg lama untuk bnr2 mengenal dia, 50 hari kami menikah, d wkt yg singkat itu dia memberiku begitu banyak pelajaran, smpai dia menghembuskan nafasnya yg terakhir pun aku bisa megerti pelajaran yg dia smpaikan, tpi sayangnya aku baru menyadarinya saat Allah memanggil dia,,,, Dia paham betul bahwa istrinya manja, cengeng, dan juga pecemburu seperti Aisyah “jgn saja menjadi pecemburu seperti Aisyah, tpi jd lah wanita yg kuat pula seperti Aisyah”, aku slalu bertanya2 apakah aku secengeng itukah smpai dia slalu berkata seperti itu, tpi saat ini aku sadar, bahwa maksudnya aku hrs menjadi seperti Aisyah yang bnr2 kuat ketika kekasih hatinya Muhammad Saw pergi dipanggil Allah SWT. #imamku #furkan (A post shared by rina desiana (@riendess) on Jan 24, 2018 at 7:58pm PST)
“Dia paham betul bahwa istrinya manja, cengeng dan juga pencemburu seperti Aisyah. Jangan saja menjadi pencemburu seperti Aisyah, tapi jadilah wanita yang kuat pula seperti Aisyah. Aku selalu bertanya-tanya apakah aku secengeng itukah sampai dia selalu berkata seperti itu. Tapi saat ini aku sadar, bahwa maksudnya aku harus menjadi seperti Aisyah yang benar-benar kuat ketika kekasih hatinya Muhammad SAW pergi dipanggil Allah SWT,” tulis Rina di akun Instagramnya.
Rina tak lupa mengenang sifat-sifat luhur yang dimiliki suaminya. Di mana personel Brimob yang bertugas di Polda NTT itu dikenalnya sebagai pribadi yang tegar dan pantang menyerah.
Part 2 Kodrat seorang suami n istri sudah d tentukan sesuai porsinya masing2. Kodrat seorang istri yg slalu ingin d dengar setiap curhatannya,keluh kesahnya,,,, tpi kodrat seorang suami yg slalu ingin terlihat bahwa dia tegar, kuat, seakan tak ada rasa lelah, tak ada masalah, sehingga mata seorang istripun terkelabuhi oleh kodrat seorang suami. Begitulah almarhum suamiku, yg slalu berusaha terlihat bahwa dia kuat, tegar, bahkan tak kenal lelah,,,, apapun akan dilakukan agar istri n juga seluruh keluarga nya bahagia, hingga kami pun tak sadar akan lelahnya dia,,, Wajahnya yg slalu tersenyum, candanya yg slalu melepas tawa,, n bahkan usilnya yg membuat org sampai kesal dg nya,,, tpi,,,, itu yg membuat setiap org tak akan bisa melupakannya,,, Dia sosok yg betul2 tak akan terlupakan,,, itu lah suamiku,,, Saat ini dia sudah d tempat istirahat nya,,, hingga dia tak akan lagi merasa lelah, n harus menutupi rasa lelahnya itu #imamku #furkan rina desiana (@riendess) on Jan 27, 2018 at 1:54am PST
“Begitulah almarhum suamiku, yang selalu berusaha terlihat bahwa dia kuat, tegar, bahkan tak kenal lelah. Apapun akan dilakukan agar istri dan juga seluruh keluarganya bahagia, hingga kami pun tak sadar akan lelahnya dia,” papar Rina.
Part 3 Tak tau harus berkata apa lagi. Begitu bnyk org, dr tmn n kerabat bahkan org yg tdk sy kenali ataupun tdk mengenali sy, semuanya ikut mendoakan almarhum suami sy n slalu memberi semangat kpd sy. Jujur, sy terharu. Sy tdk pernah membayangkan jln hdp sy yg seperti ini, dan sy jg tdk tahu apa rencana Allah untuk sy stlh ini, saat ini sy hanya menjalaninya saja sesuai yg ada d hati nurani sy, sedih yg tak tertahankan, tpi sy slalu berpegang Teguh pd prinsip sy “لايكلف الله نفسا إلا وسعها ” Yakin bahwa sy kuat menjalani sisa hdp sy walaupun tdk bersama kekasih hati sy lagi, bahkan sy berfikir bahwa Allah msh memberikan sy kesempatan untuk trus beramal d dunia ini, mungkin agar kelak Allah bisa menyatukan lg sy dg kekasih hati sy di surga-Nya. Sadar bahwa msh bnyk lagi yg diuji, dg ujian yg lbh dr yg saya alami, Allah sudah mengatur semuanya sesuai dg porsinya masing2, Allah lbh tahu batas kemampuan hambanya,, Saya berfikir n bertanya2, knp hrs sy yg Allah pilih untuk dia, menemani sisa hdp dia, bahkan sy sndr yg menyaksikan secara lgsg bagaimana malaikat mencabut nyawanya dr dunia ini. Tpi sy sadar bahwa Allah memilih sy krn sy kuat n mungkin Allah ingin sy memperjuangkan amal jariyah almarhum suami sy d dunia ini. Harapan utama sy adalah Smoga sy kuat n bnr2 mampu menjalani amal jariyah untuk almarhum suami sy. Teruntuk seluruh saudara, teman yg sy kenal ataupun tidak,,, dimanapun kalian berada, sy ucapakan beribu terima Kasih krn telah mendoakan almarhum suami sy serta menguatkan sy agar sy mampu menghadapi apa yg telah menjadi takdir sy,,, Maafkan suami sy jika slama ini dia pernah berbuat kesalahan disengaja ataupun tidak. #imamku #furkan (A post shared by rina desiana (@riendess) on Jan 29, 2018 at 6:11am PST)
![Smiley face]()
“Wajahnya yang selalu tersenyum, candanya yang selalu melepas tawa, dan bahkan usilnya yang membuat orang sampai kesal dengannya. Tapi itu yang membuat setiap orang tak akan bisa melupakannya. Dia sosok yang betul-betul tak akan terlupakan. Itulah suamiku. Saat ini dia sudah di tempat istirahatnya. Hingga dia tak akan lagi merasa lelah dan harus menutupi rasa lelahnya itu,” kenangnya.
Sebagai istri seorang anggota Korps Bhayangkara, Rina menyatakan bahwa tidak semua polisi memiliki perangai buruk. Ia pun berusaha mengubah persepsi miring di masyarakat bahwa masih banyak polisi yang berkepribadian baik.
Part 4 “Saya ingin smua org tahu bahwa tdk smua polisi itu jahat, sy ingin mengubah pemikiran yg negatif itu menjadi positif, sy seorang polisi ingin menunjukkan pada semua org bahwa tdk semua polisi itu jahat” #furkan السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Teruntuk seluruh teman, kerabat yg sy kenal ataupun tdk,,, dimanapun kalian berada Sy ucapkan beribu trm Kasih, yg telah mendoakan dan turut berduka cita atas kepergian suami sy #furkan. Dan jg trm Kasih telah memberikan saya dorongan agar sy tetap kuat, tabah, sabar, n ikhlas. Kalimat yg diatas adalah kalimat yg sy dengar lgsg dr almarhum ketika pertama kali sy mengenalnya smpai sy menikah dg nya, kalimat itu bukan lah hanya suatu kalimat, tpi almarhum menyampaikan suatu keinginan nya, suatu cita2nya. Sebenarnya sdh cukup almarhum buktikan k sy, ketika almarhum memberikan mahar hafalan surat Ar-Rahman dg suaranya yg begituu merdu,,,, MasyaAllah,,,, Tpiii sy merasa kalimat tsb tdk cukup hanya sy yg tahu, maka dr sini sy ingin menggambarkan kpd seluruh masyarakat bagaimana sosok seorang #furkan terhadap sy istrinya, seluruh keluarga nya, teman2nya, bahkan org yg bru saja dia kenal. Jujur, bukan untuk sombong ataupun riak, ataupun sok,,, tpi ini adalah apa yg saya rasakan,,, Sedih, ingin rasanya menangis sekencang2nya, berteriak memanggil namanya n memluknya seperti dulu,,,, tpi sy sadar itu percuma sja,,, maka dr hari pertama suami sy meninggal, sy lgsg menanamkan pada hati sya “ikhlas” krn pd sesungguhnya dia adalah milik Allah, n sy hanya d titipkan untuk sementara wkt, jd ketika Allah mengambil kembali sy hrs ikhlas, n ttap trus berdoa agar kelak sy bisa disatukan kmbali dg suaminya,,, Tpi sy kuat krn semua teman n kerabat yg kenal ataupun tidk, dmnpun mrk berada,,, mrk laaah yg membuat sy lbh kuat lagii menerima kenyataan,,, maka sy ucapkan beribu trm Kasih, smoga kita smua bisa diantara golongan org2 yg baik nantinya,,, aamiin ? #imamku #furkan (A post shared by rina desiana (@riendess) on Jan 29, 2018 at 6:07pm PST).
“Saya ingin semua orang tahu bahwa tidak semua polisi itu jahat. Saya ingin mengubah pemikiran yang negatif itu menjadi positif. Saya seorang polisi ingin menunjukkan pada semua orang bahwa tidak semua polisi itu jahat,” tutur Rina.
Rina pun menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berempati kepadanya maupun keluarga almarhum yang kini masih berduka atas kepergian Brigadir Furkan. Tak lupa dirinya juga meminta semua pihak memaafkan kesalahan almarhum yang mungkin pernah dibuat semasa hidup.
“Teruntuk seluruh saudara, teman yang saya kenal ataupun tidak, di manapun kalian berada, saya ucapkan beribu terima kasih karena telah mendoakan almarhum suami saya serta menguatkan saya agar saya mampu menghadapi apa yang telah menjadi takdir saya. Maafkan suami saya jika selama ini dia pernah berbuat kesalahan disengaja ataupun tidak,” paparnya.
Sumber: Line Today
