TenggaraNews.com, KENDARI – Seorang pemancing bernama Salam (35) yang menjadi korban perahu tenggelam di Perairan Kasilampe, Kota Kendari, Minggu 17 Juli 2022 lalu, sekira pukul 06.00 wita berhasil ditemukan.
Setelah tiga hari lamanya dalam pencarian Salam ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa sekitar 100 meter arah timur dari lokasi terakhir korban memancing.
“Almarhum ditemukan hari ini sekitar pukul 14.26 Wita oleh Tim SAR gabungan, korban dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Humas Basarnas Kendari, Wahyudin.
Kemudian jenazah Salam dievakuasi menuju dermaga milik Basarnas Kendari. Setelah itu dibawa menuju ke rumah duka untuk diserahterimakan kepada pihak keluarga di Kampung Baru, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia.
Dengan ditemukannya korban tersebut, operasi SAR terhadap satu buah longboat tenggelam di sekitar Perairan Kasilampe, Teluk Kendari dinyatakan selesai dan ditutup.
“Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” ujarnya.
Ia menambahkan, adapun kronologis tenggelam Salam. Saat itu dia (Korban Salam) bersama rekannya Muh Aprianto (33) dan Colla (30) pergi memancing di Perairan Kasilampe, Teluk Kendari mengunakan longboat.
“Saat memancing longboat dihantam oleh gelombang yang tiba-tiba datang sehingga longboat tenggelam. Dua orang berhasil menyelamatkan diri dengan cara berenang hingga ke tepi. Sedangkan korban tidak bisa berenang hingga tenggelam,” tandasnya
Laporan : Erik Lerihardika