TenggaraNews.com, KONKEP – Salah satu sumber mata pencaharian masyarakat Desa Langkowala, Kecamatan Wawonii Barat, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) adalah bercocok tanam pohon pala.
“Masyarakat kami di Desa Langkowala banyak yang menanam tanaman pala, sebagai tanaman jangka panjang. Alhamdulillah buah pala ini bisa menjadi sumber pendapatan masyarakat,” kata Kepala Desa Langkowala, Arni Yunus.
Luas tanaman pohon pala masyarakat di Desa Langkowala yang berada di pesisir pantai ini, sangat bervariasi atau tidak merata. Mulai dari luas 0,5 hektar sampai hampir 1 hektar.
Mengenai harga buah pala ditingkat nasional, dari hasil penelusuran bervarias. Sangat tergantung kualitas buah pala yang dihasilkan petani.
Misalnya saja harga biji pala di shopee.co.id mencapai Rp137.000 per kilogram. Sedangkan di lazada.co.id lebih mahal lagi, mencapai Rp 150.000 per kilogram.
“Hasil tanaman pala masyarakat dijual ke Kota Kendari. Informasinya pala dari Pulau Wawonii dijual ke Pulau Jawa,” terang Arni Yunus.
Secara umum, biji pala umumnya digunakan sebagai bumbu masak. Namun sebenarnya, biji pala ini mengandung banyak khasiat bagi kesehatan tubuh manusia.
Laporan : Ivhan