TenggaraNews.com, MUNA – Alun-alun Kota Raha yang menjadi sarana olahraga dan tempat bermain bagi anak anak, dahulu indah kini tampak tidak terurus. Bagaimana tidak, banyaknya hewan ternak yang berkeliaran disekitar taman kota tersebut menjadikan pemandangan kurang baik dipandang mata, dan aroma yang tidak sedap serta kotoran ternak berceceran dimana-mana.
Salah satu masyarakat Muna dari rantau, Ice menyayangkan hal tersebut. Padahal dari sisi pembangunan, kampung halamannya itu sudah mengalami berbagai perubahan.
“Muna ini sebenarnya indah, apalagi saat kita liat dari kapal yang akan berlabuh di dermaga, begitu kagetnya saya karena banyak perubahan, apalagi kubah kuning yang terlihat terang benderang menghiasi langit Jota Raha.
Namun, pemandangan itu terlihat sampai beberapa jarak saja, karena memasuki taman kota banyak ternak yang berkeliaran termasuk sapi dan kambing. Apalagi, kotorannya berserakan di jalanan,” ungkapnya, Selasa 11 Juni 2018.
Di temui di tempat lain, warga yang tinggal di sekitar alun-alun Kota Raha juga menyanyangkan kondisi tersebut.
“Kami harapkan kepada pemerintah untuk segera mengambil tindakan, dengan menghubungi pemilik ternak agar bisa di pelihara di tempat lain yang jauh dari area taman jota. Kami juga meminta keluhan ini didengar apalagi sekitar taman kota ini banyak rumah makan, gimana kalau ada wisatawan yang makan tiba-tiba di suguhkan pemandangan dan bau yang kurang sedap,” ujarnya.
Walaupun Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan telah memasang imbauan tentang larangan memelihara, melepas dan mengikat ternak (sapi dan kambing) di Alun-alun. Apalagi, pemerintah daerah juga sudah menegaskan hal tersebut melalui Perda nomor 02 Tahun 2018, tentang penertiban pemeliharaan hewan ternak, akan tetapi aturan tersebut masih saja diabaikan pemilik ternak.
Semoga saja pemerintah bisa mengambil sikap dan tindakan tegas mengenai hal ini, karena bukan saja memperburuk citra Kota Raha, namun menjadi buah bibir bagi para masyarakat yang baru mudik dari daerah lain.
Penulis : Phoyo
Editor: Ikas Cunge