TenggaraNews.com, KENDARI – Badan Pengurus Daerah (BPD) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Sulawesi Tenggara gelar Musyawarah Daerah (Musda) Tahun 2023 di salah satu Hotel Kendari pada Kamis, 26 Januari 2023.
Ketua PHRI Sultra, Hugua mengatakan, Musda yang dilakukan pagi ini merupakan proses pertanggung jawaban kepengurusan periode 2017-2022.
“Ia jadi musyawarah hari ini sebetulnya adalah evaluasi terakhir sekaligus pertanggungjawaban otomatis periode 2017 sampai 2022 sekaligus menyusun kepengurusan baru,” ujar Hugua.
Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan bahwa PHRI menghadirkan dua bakal calon yang akan menjadi Ketua PHRI Sultra.
“Jadi hari ini ada dua kandidat, pertama saya sendiri dan yang kedua ada bung Umar Bonte. Jadi dua kandidat yang akan berkontestasi,” ungkapnya.
Diketahui bahwa ada 19 lembaga yang resmi mempunyai sertifikat keanggotaan PHRI Sulawesi Tenggara.
Olehnya itu, sambung Hugua,yang bisa menjadi peserta hanya yang mempunyai sertifikat keanggotaan PHRI sesuai dengan Anggaran Dasar(AD) dan Rumah Tangga (RT).
“Jadi sesua denga AD/RT maka yang bisa jadi peserta inti itu ialah yang mempunyai sertifikat keanggotaan PHRI. Jadi yang bisa memberikan hak pilihnya itu,mereka yang 19 lembaga tadi,” jelasnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Pj Walikota Kendari, Asmawa Tosepu mengatakan bahwa PHRI sangat memberikan kontribusi besar bagi Pemerintah Kota Kendari.
“Kami dari pemerintah Kota sangat berterima kasih pada pihak hotel dan restoran yang tergabung dalam PHRI,karena organisasi hotel dan restoran ini telah menyumbang Pajak Alokasi Daerah (PAD) yah besar di Kota Kendari ini Tahun 2022,” kata Asmawa.
Menurut Asmawa, hasil dari PAD yang diberikan ke Pemerintah Kota Kendari mengalami peningkatan yang signifikan untuk di tahun 2022.
“Bahkan PAD yang diberikan mengalami peningkatan secara signifikan dan melampaui target dari potensi yang ada.Jadi tahun 2022 untuk sektor pajak Kota untuk restoran itu direalisasikan di angka 106%,” tutupnya.
Laporan : Munir