TenggaraNews.com, KOLAKA TIMUR – Jika selama ini kampung inggris hanya ada di Pulau Jawa. Tapi, melalui inovasi dari Syarif Hidayatullah alias Mr. Yaya, kini kampung inggris telah hadir di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Anak desa asal Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) ini merupakan penggagas berdirinya Brotherhood English Course (BEC) di Kendari, sebagai bentuk kontribusinya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya anak desa.
Sebelumnya, Mr. Yaya telah belajar Bahasa Inggris di Kampung Pare Kediri, Jawa Timur. Adapun alasan yang menggugah jiwa anak muda ini untuk mendirikan kursusan adalah ingin terlibat dalam mencerdaskan kehidupn bangsa.
Kepada TenggaraNews.com, Syarif Hidayatullah mengungkapkan, adapun visi yang disiapkan oleh BEC adalah menciptakan generasi muda yang siap pada zamannya, karena tidak bisa dipungkiri bahwa banyak anak muda yang tidak siap pada zamannya, sehingga dia hanya menjadi penonton.
“Dalam waktu dekat, kami akan melaksanakan kegiatan English Village I di Kabupaten Koltim tingkat SMA sederajat. Sengaja dimulai dari kampung karena memang semua instrukturnya adalah anak kampung,” ujar
Direktur Eksekutif BEC itu, Sabtu 27 Januari 2018.
Mr. Yaya berharap, ke depan anak-anak di Koltim pada khususnya, tidak perlu jauh-jauh ke Pare Kediri untuk belajar Bahasa Inggris, karena di BEC sudah ada.
“Semoga nanti kegiatan ENGLISH VILLAGE I bisa berjalan sukses sesuai harapan,” harapnya.
Laporan: Ikas Cunge