TenggaraNews.com, MUNA – pelajar SDN 7 Duruka, Ilham (10) yang hilang selama satu jam di perairan Pulau Balu, Kecamatan Tiworo Kepulauan, Kabupaten Muna Barat Sultra ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi.
Awalanya, korban yang berdomisili di Desa Lagasa, Kecamatan Duruka, Kabupaten Muna itu hendak ke Pulau Balu, Rabu 11 Juli 2018 bersama ibu dan saudaranya untuk menjenguk ayahnya yang melakukan pengobatan alternatif, karena mengalami gangguan kejiwaan yang sudah lama di deritanya.
Insiden tragis yang merenggut nyawa anak dari Pasutri Hamsar dan Juriati itu terjadi ketika sedang mandi di pinggir pantai dengan saudaranya, ayah dan ibunya. Saat itu, tiba-tiba saja korban menghilang.
Menurut ibu korban, sesaat setelah mandi dia hendak mengganti sarung yang dikenakannya. Saat itu sang Ibu melihat korban berada di samping ayahnya.
“Waktu anakku mandi ia bersebelahan dengan ayahnya, tapi waktu saya mau ganti sarung dia sudah hilang dari pandanganku, saya tidak menyangka dia tenggelam soalnya dia pandai berenang, seketika itu saya histeris dan mencarinya ,” ujarnya kepada TenggaraNews.com, Kamis 12 Juli 2018.
Isak tangis dari keluarga pecah ketika jasad korban tiba di rumah duka sekitar jam 17.00 Wita. Korban terbujur kaku dan basah akibat dihempas ombak serta diguyur hujan saat korban disebrangkan dari Pulau Balu ke Pelabuhan Tondasi, dan rencananya akan dikebumikan di Termpat Perkuburan Umum Lagasa, sekitar pukul 21.00 Wita pada hari ini.
Laporan: Phoyo
Editor: Ikas Cunge
