TenggaraNews.com, MEDAN – Beberapa hari lalu, sempat viral di media sosial tentang adanya bangkai hewan jenis babi yang berada di sepanjang bantaran Sungai Bederak, Kecamatan Marelan, Kota Medan.
Plt. Wali Kota Medan, Akhyar Nasution langsung menggelar rapat dan membentuk tim untuk mengatasi masalah ini, agar masyarakat yang berada disekitar tidak resah lagi.
Plt. Walikota Medan ini memerintahkan para camat, lurah dan Kepling agar dapat sigap dan tanggap dalam menyikapi wabah bangkai babi dengan menyelusuri/memantau daerah masing-masing.
Hasil rapat, para camat yang berada di Kota Medan diperintahkan untuk mendirikan posko di daerah dekat aliran sungai, yang dilalui bangkai babi tersebut.
Pemkot Medan juga langsung membentuk tim khusus dalam menyikapi wabah bangkai babi. Kabag Tata Pemerintahan diperintahkan menyurati setiap OPD dan para camat terkait pembentukan tim tersebut.
“Apabila terdapat bangkai babi tersebut, agar langsung membersihkan dan mengangkat bangkai dengan berkoordinasi ke Dinas BPBD dan Dinas Kebersihan Kota Medan,” ujar Plt. Wali Kota Medan.
“Bila ada masyarakat yang punya ternak babi dapat melaporkan hal ini ke Pemkot Medan melalui Kabag Tata Pemerintahan,” tambahnya.
Laporan: Rikcy Hariandi