TenggaraNews.com, KENDARI – KPU provinsi Sultra telah melaksanakan tahapan pencabutan nomor urut calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra, Selasa 13 Fabruari 2018 malam di salah satu hotel di Kota Kendari. TigaPaslon yang telah ditetapkan sebagai kandidat gubernur selanjutnya telah memilih nomor urut, dan masing-masing memaknainya secara positif.
Paslon Rusda Mahmud-Sjafei Kahar yang mendapatkan nomor urut 3 memaknai nomor tersebut, sebagai tanda-tanda kemenangan bagi Paslon yang mengusung tagline Sultra Cepat pada Orang yang Tepat ini.
Menurut Rusda Mahmud, Allah SWT senantiasa memberikan tanda-tanda kepada umatnya, salah satunya kalau mau hujan dikasih mendung dulu.
“Nah, ini tanda-tanda sangat luar biasa. Saya pada periode pertama Bupati di Kolaka Utara mendapatkan nomor urut terakhir. Kemudian, diperiode kedua saya juga mendapatkan nomor tiga, nomor terakhir juga, sekarang tiga calon nomor terakhir lagi,” beber mantan Bupati Kolaka Utara tersebut, Rabu 14 Februari 2018.
Kemudian, kata Rusda, tiga kali tiga sama dengan sembilan. Sedangkan saat ini proses menentukan gubernur kesembilan, dan angka yang terkuat adalah angka tiga.
“Mudah-mudahan ini adalah tanda-tanda yang bisa masyarakat baca,” kata Ketua Pemuda Panca Marga Sultra.
Untuk diketahui, hasil pencabutan nomor urut Paslon Gubernur Sultra, nomor urut satu milik Paslon Ali Mazi dan Lukman Abunawas (Aman), kemudian Asrun-Hugua (Surga) di nomor urut dua, dan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar pada nomor urut tiga.
Laporan: Muhammad Isran