TENGGARANEWS.COM : MUBAR – Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) diterjunkan guna menyelidiki kasus kebakaran pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Kabupaten Muna Barat (Mubar) Sulawesi Tenggara (Sultra).
Tiga orang tim Labfor dari Polda Sulsel datang melakukan penyelidikan dibantu tim Indonesia Automatic Fingerprint System (Inafis) Polres Muna.
Kompol Wizki Purnomo, Kasubid Fisika Digital Forensik Bitlapfor Polda Sulsel yang memimpin penyelidikan memaparkan, setelah ia dan tim tiba di Muna Barat sekira Pukul 13.00 Wita langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pemotretan dan pembuatan sketsa.
“Kita sudah lakukan olah TKP, pemotretan dan pembuatan sketsa,” kata Kompol Wizki Purnomo saa ditemui usai melakukan olah TKP. Rabu, 3 Mei 2023.
Selanjutnya kata Wizki, besok pihaknya akan kembali melakukan penyelidikan guna mengungkap asal muasal api dari kebakaran tersebut.
“Tadi juga kita sudah periksa beberapa warga yang menjadi saksi, juga dari pegawai PUPR,” tambah Wizki.
Sementara itu Kapolres Muna, AKBP Mulkaifin melalui Kasat Reskrim Polres Muna, AKP Asrun mengatakan pihaknya terus melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran kantor Dinas PUPR Mubar ini. Untuk memastikan penyebab kebakaran yang terjadi di kantor PUPR pada dini hari lalu, pihaknya melibatkan tim Labfor Makassar.
“Hari ini, tim Labfor Makassar sedang melakukan penyelidikan atau olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari penyelidikan ini, tim Labfor akan memastikan apakah kantor ini sengaja dibakar atau faktor musibah,” kata AKP Asrun.
Nantinya, tambah mantan Kasat Reskrim Polres Bombana ini, tim Labfor juga akan memeriksa beberapa saksi-saksi. Selain itu, akan mengumpulkan beberapa bukti-bukti dari sisa kebakaran ini.
“Kita lihat sendiri, sudah ada beberapa saksi yang dimintai keterangan. Mulai dari Camat Tikep dan istrinya, dan masyarakat sekitar. Jadi, usai dilakukan pemeriksaan tim Labfor akan kembali ke Makassar untuk kembali melakukan penyelidikan di Makassar. Jadi tergantung tim Labfor ini kapan akan menyampaikan hasil penyelidikannya ini,” ungkapnya.
Asrun menambahkan terkait kedatangan tim Labfor Makassar adalah permintaan dari Polres Muna. Kata dia, kantor PUPR Mubar ini merupakan aset pemerintah dan pastinya pihaknya meminta bantuan dari Labfor.
“Labfor ini alat-alatnya sangat lengkap. Jadi, kami (Polres Muna) meminta bantuan dari Labfor untuk memastikan penyebab terbakarnya kantor PUPR Mubar ini,” tuturnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Muna Barat (Mubar), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ludes dilalap si jago merah. Kebakaran kantor Dinas PUPR Mubar ini terjadi pada Sabtu (29/4/2023) sekitar pukul 03.30 Wita dini hari.
Laporan : Hasan Jufri
Editor : Phoyo