TenggaraNews.com, KENDARI – Menghadapi pemilihan gubernur (Pilgub) Sultra di tahun 2018 ini, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Halu Oleo (UHO) ikut andil dalam pengembangan kajian akademik melalui survey online, sebagai bentuk pengamalan salah satu Tri Dharma perguruan tinggi yaitu penilitian dan pengembangan.
Ketua BEM FISIP UHO, Fatkhul Manan mengungkapkan, bahwa survei tersebut merupakan bagian dari program kerja lembaga kemahasiswaan yang dinahkodainya itu, yang secara kebetulan pada fakultas ini memang mengajarkan perpolitikan, bahkan sampai dengan membuat metodologi pada survei seperti ini.
Disisi lain, kata dia, survey online ini akan menunjang kajian akademik terkait perkembangan politik di Sultra. Survey online terhitung lebih efisien, karena tidak perlu mengeluarkan biaya seperti survei konvensional. Survey ini hanya menggunkan fitur online yang sudah tersedia.
“Fitur ini memang multi tasking (fungsi ganda), salah satunya dapat digunakan untuk melakukan jejak pendapat atau survei.
Hasil dari Survei yang menggunakan teknologi ini cukup akurat dalan pengambilan data. Bahkan, jika metodologinya terus dikembangkan maka tidak menutup kemungkinan survei jenis ini bisa lebih efektif dan efisien, dibandingkan dengan survei konvensional,” bebernya kepada TenggaraNews.com, Sabtu 3 Februari 2018.
Menurut dia, diera digital seperti saat ini, masyarakat sudah akrab dengan media sosial. Di media sosial responden bisa lebih jujur, lugas dan berani ketimbang bertatap muka langsung.
“Jika memiliki dana yang cukup, kedepannya kami (BEM FISIP) akan melakukan survei konvensional, agar memiliki data pembanding dan mengukur akurasi survey 0nline ini,” tutupnya.
Bagi masyarakat Sultra yang ingin berpartisipasi dalam survey online ini, bisa langsung masuk pada link yang telah disiapkan, yakni di http://bit.ly/surveyonlinebemfisipuho
Bagi responden yang beruntung akan mendapatkan doorprize. Nama responden yang beruntung akan di umumkan melalui media sosial BEM FISIP UHO Kendari, pada awal Maret 2018 mendatang.
Kesediaan responden untuk mengisi survey ini akan berkontribusi dalam mengembangkan kajian akademik, dalam menentukan pemimpin yang tepat untuk Sultra lima tahun kedepan.
Laporan: Ikas Cunge