TenggaraNews.com, KUALA LUMPUR – Komitmen Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk mendorong kerja sama international mulai ditunjukan. Hal itu dimulai dengan kunjungan kerja (Kunker) ke Kota Kuala Lumpur, Malaysia.
Di Negeri Jiran tersebut, para pengusaha muda yang dinahkodai Sucianti Suaib Saenong ini menemui Menteri Pembangunan Usahawan Malaysia, Dato Seri Mohd Redzuan bin Md Yusof.
Ketua Bidang IX HIPMI Sultra, Ayu Berliner Hugua mengungkapkan, kerja sama international merupakan bagian dari program kerja HIPMI Sultra Bidang Pariwisata dan Kerjasama Internasional, dalam rangka meningkatkan pembangunan kerjasama internasional wirausaha dan kepariwisataan.
“Kunjungan kali ini merupakan bagian program kerja kami di bidang kepariwisataan dan kerjasama internasional,” ujar putri Hugua ini, Kamis 15 Agustus 2019.

Lebih lanjut, Ayu menjelaskan, bahwa HIPMI Sultra bertekad dapat menjalin kerjasama investasi dengan para pihak di Kuala Lumpur, untuk pengembangan kewirausahaan di Sultra.
“Ini sesuai agenda kunjungan yakni meet-up bersama Menteri Pembangunan Usahawan Malaysia, Dato Seri Mohd Redzuan bin Md Yusof,” kata Ayu.
Di tempat yang sama, Ketua Umum BPD HIPMI Sultra, Hj. Sucianti Suaib Saenong mengungkapkan, selain meet-up bersama kementerian Malaysia, pihaknya juga akan melakukan expose potensi investasi kewirausahaan Sultra di Malaysia.
“Karena pada dasarnya Sultra punya banyak potensi yang dapat dikembangkan,” ucap Sucianti.
Lebih lanjut, wanita berparas cantik ini menyebutkan, adapun potensi daerah Sultra yang dipresentasikan adalah tentang garis pantai yang sangat panjang, keindahan alam bawah laut Wakatobi.
Selain itu, kata Sucianti, kekayaan alam lainnya yang juga dipresntasekan yakni melimpahnya sektor perikanan dan tanah yang subur untuk pertanian. Selanjutnya, investasi smelter yang menarik karena kandungan nikel, emas dan kwarsa serta bisnis fashion dan perawatan kecantikan.
“Pak Menteri YB Datuk Seri Mohd Redzuan Yusof sangat mengapresiasi anak muda Sultra yang bersiap go International,” kata wanita berhijab ini.
“Kami diterima dengan baik dan sangat di apresiasi oleh pak menteri, di tengah obrolannya, beliau ingin ke Wakatobi,” Sucianti menjelaskan.
Laporan : Ikas