TenggaraNews.com, KENDARI – Guna meningkatkan mutu sumber daya manusia (SDM) perawat, dalam menghadapi tantangan global, Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sultra bekali ratusan perawat terkait Sistem Informasi Keanggotaan (SIMK) Online.
Ketua DPW PPNI Sultra, Haryanto menyebutkan, ratusan perawat tersebut merupakan perwakilan dari 17 kabupaten/kota di Sultra. Pelatihan ini, kata dia, dilaksanakan untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan, tentang tata cara melakukan registrasi keanggotaan perawat ke dalam SIMK Online PPNI.
“Makanya yang diutus untuk mengikuti pelatihan ini adalah Ketua, Sekretaris dan Divisi Informasi Komunikasi,” jelas anggota DPRD Kabupaten Bomana itu, saat dikonfirmasi disela-sela seminar SIMK Selasa 20 Februari 2018.
Haryanto menambahkan, melalui seminar tersebut, maka seluruh anggota PPNI dapat memahami bagaimana cara mengakses data keanggotaan berbasis online. Menurut dia, diera global seperti saat ini, perawat harus mampu bersaing dan mempersiapkan diri untuk tantangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi (Iptek).
“Melalui SIMK Online ini, kita bisa memantau seberapa besar pertumbuhan jumlah anggota perawat yang sudah teregistrasi sebagai anggota PPNI,” tambahnya.
Selain SIMK Onlien, lanjut Haryanto, peserta seminar juga mendapatkan pelatihan sirkum atau sistem sunat modern. Proses khitan seperti ini memang sedang banyak peminatnya, dan prosesnya pun tidak menggunakan jarum suntik.
“Bahkan, setelah disunat dengan cara sirkum ini, anak-anak sudah bisa langsung beraktivitas tanpa ada ketakutan,” jelasnya.
Laporan: Ikas Cunge