Tenggaranews.com, MUNA – Kasus begal kembali terjadi di Kabupaten Muna. Tapi kali ini pembegal mengalami nasib naas,karena menabrak duker di Jalan Kelapa Kelurahan Butung-Butung, Kecamatan Katobu sekira pukul 22.25 Wita, Selasa malam (2/7/2019).
Setelah kejadian tersebut mengakibatkan dirinya luka cukup serius di bagian dada sebelah kanan serta kaki, sehingga lelaki yang belum diketahui identitasnya itu di larikan di RSUD Kabupaten Muna oleh warga setempat.
Menurut salah satu saksi mata bahwa saat itu motor melaju dalam keadaan kencang, namun tiba-tiba menabrak duiker di pertigaan butung-butung yang mengakibatkan si pengendara sekarat karena terpental di rumah warga.
” Lakalantas tunggal tersebut membuat kami kaget karena terdengar suara keras, setelah kami hampiri ternyata seseorang menabrak deker akibatnya deker tersebut hancur. Lalu kami lihat orang tersebut ngorok di TKP, kami pun panik lalu mencarikan mobil ambulans agar di bawa di RS, akan tetapi pada waktu itu kita tidak mengetahui kalau dia habis membegal motor yang digunakannya, mungkin saja dia panik, ” kata Ajo, Selasa 2 Juli 2019.
Setibanya di rumah sakit pihak Dokter sudah berusaha menolong pria tersebut, bahkan rencana akan merujuknya di Kota Kendari. Namun setelah dilakukan perawatan secara intensif nyawa korban tidak dapat tertolong, sekira pukul 23.41. Wita dia meninggal di ruang Unit Gawat Darurat (UGD).
Dari pantauan Tenggaranews.com, di Tempat Kejadian Perkara (TKP) bahwa pelaku melakukan pembegalan di jalan Dr. Sutomo Kelurahan Laende dekat dengan Rumah Jabatan Kapolres. Pelaku mencekik lalu mendorong korban bernama Egy (14) warga Sawerigadi Kelurahan Butung-butung, kemudian mengambil motor matic korban bernomor Polisi DT 3203 ID, bahkan pelaku ingin menabrak korban sebelum kemudian kabur bersama motor curiannya.
Sampai pada berita ini di turunkan pihak kepolisian masih mencari tahu identitas pelaku, karena tidak ditemukannya Kartu Tanda Penduduk (KTP) di TKP. Kecelakaan ini menarik perhatian warga. Banyak warga yang memposting foto pria tanpa identitas tersebut di media sosial (Medsos) sekira ada keluarga ataupun warganet yang mengenal dan mengetahui dari ciri-ciri dari lelaki tersebut agar segera melapor kepada pihak kepolisian.
Laporan : Phoyo
Editor : Rustam