TenggaraNews.com, MUNA : Vaksin Rabies untuk Risma, Petugas Pemutahiran Data Pemilih (Pantarlih) yang menjadi korban gigitan anjing di Desa Wansugi Kecamatan Kabangka Kabupaten Muna, Sultra yang tadinya kosong di RSUD Raha, kini sudah ada.
Vaksin tersebut di datangkan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Muna Barat (Mubar).
“Alhamdulilah vaksin rabies sudah ada yang kami pinjam dari Dinkes Muna Barat dan tadi sore kami sudah telepon langsung keluarganya,” ungkap Samudra Taufik, Plt. Kadinkes Muna melalui sambungan selulernya pada Jumat, 17 Februari 2023.
Ia mengaku, saat setelah vaksin ada pihaknya kemudian memerintahkan Kepala Puskesmas (Kapus) Wakobalu Agung untuk terus memantau perkembangan korban.
“Siang tadi kami sudah perintahkan Kapus Wakobalu agar memantau perkembangan pasien dan menyampaikan ke dokter agar terus mengecek kondisinya,” tambahnya.
Apabila dokter berkesimpulan untuk segera di suntik katanya, maka petugas Puskesmas segera mengambil vaksin di Dinas Kesehatan.
“vaksin harus selalu dalam suhu dingin jadi kalau dibawa ke Puskesmas harus pakai termos atau cool pack,” katanya.
Sebelumnya, Risma salah seorang petugas Pemutahiran Data Pemilih (Pantarlih) yang berasal dari Desa Wansugi Kecamatan Kabangka digigit anjing saat bertugas.
Setelah dirawat di Puskesmas terdekat, kondisi kaki Risma membengkak akibat gigitan anjing tersebut, sehingga harus dirujuk di Rumah Sakit Dokter Baharuddin, namun alih-alih mendapatkan pertolongan untuk divaksin, namun obat vaksin rabies kosong.
Laporan : Hasan Jufri
Editor : Rustam