TenggaraNews.com, WAKATOBI – Gerakan Barisan Aktifis Kepulauan Buton (Gebrak Kepton) berunjuk rasa, mendesak Polres Wakatobi untuk segera menetapkan tersangka kasus bawang merah yang diduga kuat terlibat keluarga bupati Wakatobi dan petinggi partai di dalamnya.
Orator Aksi Yayan Serah dengan sapaan akrab Yanser mengatakan, agar kasus bawang merah ini, dalam waktu dekat segera ada kepastian hukum dan penetapan tersangka tanpa memandang status siapa dan kedekatan dengan kekuasaan, sebab Dimata hukum semua sama.
Masuk delapan bulan kasus bawang merah tersebut di meja Polres Wakatobi, namun sampai saat ini tanpa adanya proses yang jelas, sehingga Gebrak Kepton meminta adanya kepastian hukum.
” Dalam hal kasus bawang merah ini, kami harap ada proses hukum yang progresif, independent dan transparansi tanpa memandang siapapun yang diduga melakukan pelanggaran hukum mau keluarga bupati mau siapapun ataupun bupati sekalian harus di proses sehingga dalam waktu dekat ada kepastian hukum terhadap persoalan itu, ” ungkap Yanser saat berorasi di depan Polres Wakatobi pada Selasa, 19 Maret 2024.
Menanggapi hal tersebut, Kasat reskrim Polres Wakatobi Muhammad Ady Kesuma yang menemui masa aksi mengatakan, aksi unjuk rasa yang di gelar Gebrak Kepton merupakan bentuk dukungan kepada Polri untuk melakukan penegakan hukum mengenai kasus bawang merah.
Muhammad Ady Kesuma yang baru sekitar satu bulan bertugas di Polres Wakatobi itu menjelaskan, sementara ini Kanit Unit 3 Tipikor Polres Wakatobi Aipda Abidin akan melakukan pemeriksaan kembali saksi-saksi.
Apalagi Unit 3 Tipikor Polres Wakatobi masih kekurangan SDM Penyidik ditambah dengan Gelar Perkara harus di Polda Sultra.
” Ini merupakan salah satu bentuk dukungan untuk Polri dalam hal ini reskrim untuk melakukan penegakan hukum, untuk masalah bawang merah sementara ini pak Kanit 3 mulai melakukan pemeriksaan kembali beberapa saksi, dengan semua keterbatasan kami disini tetap kami upayakan agar ada kejelasan hukum atau kepastian hukum, ” ujar Muhammad Ady Kesuma.
Laporan : Syaiful
Editor : Rustam