TenggaraNews.com, KENDARI – Berangkat dari jualan politik pada pemilihan bupati (Pilbup) Kabupaten Konawe Utara (Konut) 2015 lalu, kata “Konasara” yang berarti Konawe Utara bersama Ruksamin dan Rauf, kini dilanjutkan menjadi visi dalam melaksanakan amanah rakyat sebagai kepala daerah, akronim tersebut kemudian dijabarkan menjadi Konawe Utara yang sejahtera dan Beradab.
Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Konut ke 11, Pemkab Konut merangkaikan momentum hari jadi daerah tersebut dengan kegiatan expo yang bertajuk Festival Konasara.
Bupati Konut, Ruksamin mengungkapkan, Konasara kini menjadi visi yang disesuaikan dengan potensi daerah. Sehingga, pada akhirnya nanti Konut tak hanya menjadi masa depan Sultra, melainkan akan menjadi masa depan Indonesia.
“Expo ini akan menjadi pintu masuk bagi pengembangan potensi daerah di segala sektor. Khusus untuk di bidang pariwisata, kami menargetkan sekitar 500 ribu wisatawan pada 2018 mendatang,” ujar Ruksamin, saat memberikan sambutan pada soft launching Festival Konasara, Minggu 3 Desember 2017 malam.

Dia juga menambahkan. Italia, Australia, China dan beberapa negara lainnya telah mengenal Konut melalui objek wisata Teluk Cinta, di Labengki Island.
Pada dasarnya, kata Ruksamin, Festival Konasara ini akan meningkatkan pencitraan Indonesia, sebagai negara yang mempunyai destinasi wisata yang indah, aman, nyaman dan eksotik untuk dikunjungi wisatawan mancanegara maupun domestik.
Kemudian, lanjutnya, expo ini juga akan menyediakan ruang promosi produk UMKM, pariwisata, perdagangan, kelautan dan perikanan serta sektor lainnya.
“Festival Konasara ini juga akan menarik investor dan wisatawan, untuk berkunjung di Kabupaten Konut, sehingga berdanpak pada pertumbuhan ekonomi rakyat di daerah tersebut,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Plt. Gubernur Sultra, Saleh Lasata mengatakan. Konasara merupakan identitas pembangunan di Konut di bawah kepemimpinan Ruksamin dan Rauf. Olehnya itu, pihaknya sangat menghargai dan mengapresiasi upaya-upaya yang dilakukan oleh Bupati dan Wakil Bupati, dalam rangka membangun dan mebgembangkan daerah sesuai dengan potensi daerah.
“Konut mulai menggeliat di bawah kepemimpinan Pak Ruksamin dan Rauf. Ini Suatu ide dan gagasan yang harus didukung oleh seluruh lapisan masyarakat Konut,” katanya.
Festival Konasar ini akan diselenggarakan mulai tanggal 31 Desember 2017 hingga 6 Januari 2018 mendatang. Dengan sejumlah rangkaian kegiatan, seperti kirab budaya, pesta lampion, lomba karya tulis ilmiah, lomba perahu katinting, lomba perahu hias dan sejumlah kegiatan lainnya.
Laporan: Ikas Cunge